Cerita cinta ini sambungan dari cerita cinta SMA terdahulu,

Hubungan kita semakin menjauh, jadwal kegiatan kita beda, kamu sibuk dengan kegiatanmu, demikian pula aku. Komunikasi kita tidak sesering dulu saat kita masih bersama.

Setiap kamu datang ke rumahku, kita selalu ribut, dan bertengkar. Karena kecemburuanmu atau kecemburuanku, entahlah. Sampai akhirnya aku memutuskan untuk mengakhiri hubungan cinta ini. Aku lelah kita berantem, aku lelah cemburu padamu, aku lelah. Aku ingin memperbaiki, tapi sepertinya tidak ada keinginan itu dari kamu. Aku memilih PUTUS.

“Bener kamu memutuskan ini Juliet?” Begitu katamu.

“Iya, aku capek Romeo, aku gak mengenalimu lagi. Kamu berubah bukan Romeo yang dulu”

Kejadian ini sebetulnya dipicu oleh berita yang aku dapatkan dari teman-teman sekampusmu.

Sejak kamu mulai berubah, aku sudah pasrah. Hanya pertanyaan dalam hatiku ini, apakah ada “bunga” lain dihatimu selain aku? Kenapa kamu berubah? Setiap aku bertanya, tak ada jawabanmu yang memuaskan hatiku. Aku sedih Romeo.

Sampai akhirnya kabar itu datang dari Yarif, “Juliet, kamu sudah putus ama Romeo ya?” Tanya dia. Aku kaget. “Ooo tentu saja tidak, kenapa kamu menanyakan hal itu Rif”

“Hmmm.. duh maaf” Dan Yarif pun menghindar. Ada apa gerangan semua ini. Aku lari mengejar Yarif, ” Ada apa rif? Ada apa dengan Romeo?”

Lagu Cinta

Dengan terbata-bata Yarif berkata,”Romeo sudah punya pacar lagi Juliet”

Inilah jawaban yang aku tunggu. Hiks.

Aku datang padamu Romeo, aku tanyakan perihal itu. Jawabmu singkat “Hati manusia bisa berubah kapan aja Juliet”

Sakit hati ini. “Lalu bagaimana Romeo? Mau dikemanakan aku?”

Tak ada jawaban darimu.

Sampai akhirnya aku memutuskan berpisah.

Retak cintaku. Hancur hatiku. Semua luluh lantak.